Perkembangan Alat Tulis

Sejak dulu, manusia memang sudah mengenal bagaimana cara menulis. Bahkan sejak zaman purba pun, manusia sudah mulai menggunakan alat tulis. Lalu, bagaimanakah proses perkembangan alat tulis tersebut?

1. BATU RUNCING
Pada zaman purba, manusia sudah mengenal batu runcing untuk dijadikan alat untuk berburu di dunia luar. mereka juga menggunakan batu runcing tersebut untuk "menulis" diatas dinding-dinding gua.

2. PENA JARUM
Pena jarum adalah alat tulis yang paling mendekati pada alat tulis zaman sekarang. Pena ini ditemukan pada tahun 1700SM. Pena jarum terbuat dari tulang atau gading runcing ini digoreskan keatas tanah liat dan lempengan timah. Biasanya, lempengan timah dibuat sepasang untuk menutupi tulisan tersebut agar tidak tergores.

3. PENA BULU
Quill, pena bulu ayam, berbulu lebar dengan tangkai cekung (calamus) yang runcing pada ujungnya dan dicelupkan ke dalam tinta untuk menulis, dan digunakan sejak Abad Pertengahan.

4. PENA BULUH
Cane pen, pena buluh, alat yang digunakan pada zaman dahulu hingga Abad Pertengahan untuk menulis pada daun lontar dan perkamen. Ini juga yang menjadi alat bagi kaligrafi Arab.


5. KUAS TULIS
Writing brush, atau kuas tulis, terbuat dari bulu sintetis atau bulu alami yang cara menulisnya menggunakan tangan dan dicelupkan ke dalam tinta. Alat ini telah digunakan pada kaligrafi Cina lebih dari 4000 tahun lalu.

6. PENA BULUH MESIR
Egyptian reed pen atau pena buluh Mesir. Terbuat dari buluh kecil yang runcing ujungnya, untuk melukis hieroglif pada lempung tanah liat atau untuk menulis pada daun lontar dengan tinta.

7. ROMAN METAL PEN

Pena baja Romawi. Alat tulis ini terbuat dari bahan logam, pertama kali ditemukan oleh orang Roma pada zaman dahulu kala. Pena ini merupakan cikal bakal pena logam modern yang mulai dikenal pada abad ke-19.

8. LEAD PENCIL

Pensil penunjuk. Pensil bujur dengan ujung penuh hiasan. Pensil ini pertama kali digunakan pada Abad Pertengahan, kemudian diganti dengan pensil arang keras. 

9. STYLUS 

Stilus. Pena dari timah ini digunakan pada zaman Yunani kuno untuk menggores lembaran lilin, ujungnya yang rata digunakan untuk menghilangkan etsa (goresan).

10. STEEL PEN 

Steel pen, pena baja.  Terdapat ujung bulatan garis pada pegangan. Cara menggunakannya yaitu mencelupkan ujung pena ke dalam bak tinta untuk menulis.

Pada perkembangan berikutnya, berbagai inovasi alat-alat tulis dibuat, misalnya fountain pen (pena); ballpoint pen (pena bolpoin); marker (petunjuk berwarna); propelling pencil (pensil mekanis); pencil (pensil); bahkan refill (isi ulang) tinta.